KEKUATAN
Pengertian
·
Strength adalah segala bentuk Komponen
kondisi fisik seseorang tentang kemampuanya dalam menggunakan otot untuk
menerima beban sewaktu bekerja., Kekuatan adalah kekuatan otot yang
banyak di gunakan dalam kehidupan sehari-hari, terutama otot tungkai yang harus
menahan berat.
·
Kekuatan adalah kapasitas kontraksi dari
otot, yang merupakan gerakan otot dari gerakan pertamanya sampai jarak
gerakan sepenuhnya dan mengulangi kemampuan tersebut terhadap perlawanan ;
sedapat mungkin mendekat pad ketahan stress yang maksimal.
·
Dalam latihan
kekuatan renang biasanya diberi latihan beban
Bentuk Latihan
a. Dengan menggunakan Berat Badan Sendiri :
Bench Press ( beban
80% berat badan )
Curl ( Punggung
menempel pada dinding )
Press Up dengan lengan
sebagai penopang dan punggung lurus
Press Up pada Ujung
jari
Press up slapping
chest : press up sambil memukul dada
Press up clapping
hands : press up sambil bertepuk tangan.
Press up with feet
raised : press up seperti latihan 1 sambil mengangkat 1 kaki.
Knee raise (angkat
lutut), tidur terlentang tingkai lurus kedepan dengan kedua lengan disamping
badan. Bawa kedua lutut kedada kembalikan ke posisi semula.
Sit-up
Diagonal sit-up
Standing squats
latihan dengan kawan sebagai beban latihan
Separate Wrist : berdiri berhadapan, pegang
pergelangan tangan kawan lalu berusaha
memisahkan kedua pergelangan kawanmu.
Separate Legs
Clap hands :
berpasangan tidur terlentang, kepala bersentuhan dengan terentan
KECEPATAN
Pengertian
a.
Speed adalah kemampuan seseorang untuk
mengerjakan gerakan berkesinambungan dalam bentuk yang sama dan dalam waktu
yang sesingkat-singkatnya.
b.
Kecepatan
adalah berhubungan dengan kemampuan untuk melakukan gerakan dalam waktu yang
singkat.
Bentuk latihan
a. Balap sepeda
b. Pukulan dalam tinju
c. Panahan
d. Running Speed Drills
e. Running on the
spot(lari di tempat, angkat lutut tinggi)
f. Speed Assisted Work (belari menuruni bukit)
g. Speed Resisted Work
(berlari mendaki bukit)
h. Speed Endurance Work (memukul serta melompat-lompat dalam waktu yang
singkat).
i. Metode Sprint terdiri :
Accelaration Sprints ( meningkatkan kecepatan berlari
)
Hollow Sprint ( bentuk
latihan kecepatan )
Repetion sprint ( Kecepatan lari yang konstan )
KELINCAHAN
Pengertian
a.
Kelincahan adalah kemampuan bergerak
cepat ke segala arah,yaitu kemampuan memulai dan berhenti melakukan gerakan
dengan cepat.
b.
Kelincahan adalah berhubungan dengan
cara mengubah arah posisi tubuh dengan kecepatan dan kecepatan tinggi.
Kelincahan adalah kemampuan seseorang mengubah posisi tertentu. Seseorang yang
mampu mengubah posisi yang berbeda dalam kecepatan tinggi dengan koordinasi
yang baik.
Bentuk latihan
a.
Agilty Run
b.
Zig-zag Run
c.
Lari Bolak-balik (shuttle Run)
d.
Illionis Agility Run
KESEIMBANGAN
Pengertian
a.
Balance adalah strength dari seseoranguntuk mempertahankan sikap dan posisi tubuh
secara tepat pada saat berdiri ( static balance) atau pada saat melakukan
gerakan ( dynamic balance ).
b.
Keseimbangan adalah kemampuann seseorang
dengan sikap mempertahankan keadaan seimbang (equilibrium) ketika sedang diam
atau sedang bergerak
c.
Keseimbangan adalah kemampuan seseorang
dalam mengendalikan organ-organ syaraf otot, seperti handstand atau mencapai
keseimbangan sewaktu seseorang sedang berjalan kemudian terganggu (misalnya
tergelincir dan lain-lain).
Bentuk Latihan
a.
Naik
sepeda dengan melewati balok kayu.
b.
Berdiri
pada balok yang berukuran 10 x 10 cm dan balok di taruh di atas permukaan air.
c.
Berdiri
dengan kaki dengan mengangkat sebelah kanan atau kiri secara bergantian
KELENTUKAN
(fleksibilitas)
Pengertian
a.
Kelentukan adalah kemampuan persendian
untuk melakukan gerakan dalam ruang gerak
sendi secara maksimal( range of Moverment )
b.
Kelentukan adalah kemampuan seseorang
untuk meningkatkan tubuh bagian-bagian tubuh dalam suatu ruang gerak yang
seluas mungkin, tanpa mengalami cedera pada persendian dan otot di sekitar
persendian. (menurut Johnson dan Nelson 1969)
c.
Kelentukan adalah afektivitas seseorang
dalam penyesuaian diri untuk segala aktivitas dengan penguluran tubuh yang
luas.
Bentuk Latihan
a.
Peregangan
Statis(dengan gerak yang perlahan tetapi dilakukan terus menerus
b.
Peregangan
Balistis (peregangan yang dilakukan dengan gerak memantul-mantulkan Semuanya
meliputi :
Leher
Bahu dan dada
Lengan, bahu dan dada
Lengan dan bahu
Otot belakang bawah (lower back)
Pantat dan panggul
Otot belakang bawah dan perut
Otot pangkal paha
Otot pangkal paha panggul paha bagian dalam
Otot paha belakang (hamstring)
Otot paha depan (Quadriseps) dan ankle.
Otot paha depan dan panggul
Otot betis dan tungkai bawah
DAYA TAHAN ( Endurance
)
Pengertian
a. Daya tahan ( endurance ) adalah Kapasitas otot melakukan kontraksi secara
terus-menerus pada tingkat intensitas sub maksimal
b. Daya tahan adalah kemampuan seseorang untuk mempergunakan kekuatan secara
maksimum yang di kerahkan dalam waktu sependek-pendeknya. (menurut Harre D.
1986, Principles of Sport, Training Sport, Verlag Berlin)
c. Daya tahan adalah kemampuan dan kesanggupan otot untuk bekerja
berulang-ulang tanpa mengalami kelelahan. (menurut Robbins, Power and Burgers ;
1994
Bentuk Latihan
A.
Latihan daya tahan Aerobik Yang
melipputi :
Lari terus menerus
untuk waktu yang lama (long Continous running)
Bentuk latihan yang berlangsung lama dan terus menerus
ini meningkatkan kemampuan menghirup oksigen dan memungkinkan metabolisme
berlangsung lebih efesien
Latihan interval
(latihan dengan metode interval)
Latihan interval adalah metode latihan daya tahan yang biasa di pakai di
berbagai cabang olahraga seperti berenang, bersepeda, dan kebanykan olehraga
permainan. Latihan interval
memiliki memiliki perbandingan periode kerja dan istirahat yang cukup.
Sebagai contoh seorang perenang dengan program latihan 10 x 100 meter sprint
dengan istirahat berenang perlahan sepanjang kolam, yang berukuran 50 meter,
antara setiap jarak 100 meter sprint tersebut. Dengan latihan yang efektif periode istirahatnya dapat di buat lebih
singkat.
B.
Daya Tahan Otot ( Muscular Endurance )
C.
Merencanakan tes daya tahan otot,seperti
:
Maximum Press Ups
Abdominal curl
Conditioning test yaiti sit up yang progresif.
KETEPATAN ( Accuracy )
Pengertian
a.
Akurasi adalah kemampuan untuk
mengendalikan gerakan-gerakan bebas terhadap suatu sasaran.dapat berupa sasaran
atau objek langsung yang harus dikenai oleh salah satu bagian tubuh.
Bentuk Latihan
a. Bermain Basket dengan
Memasukan bola kedalam keranjang
b. Memanah,Konsentrasi
dalam membidikik anak panah dan menarik busur panahnya.
REAKSI ( Reaction )
Pengertian
a. Reaksi ( Reaction ) adalah kemampuan seseorang untuk melakukan atau
bertndak secepatnya dalam menanggapi rangsangan yang ditimbulkan lewat indera (
Gerak penerima oleh suatu rangsang yang datang )
b. Reaksi adalah kemampuan gerak yang ada, pada manusia dalam melakukan
aktifitas fisik dan ini merupakan wujud dari kemampuan organ-organ tubuh
memenuhi kebutuhan dan menggunakan oksigen sehingga memungkinkan melakukan
aktivitas fisik terus menerus tanpa istirahat, serta kemampuan membuang dan
menghambat bertambahnya konsentrasi asam laktat di dalam tubuh.
Bentuk latihan
Dribling bola pada
permainan basket,mengoper bola pada teman,berarti secara reflek menerima bola
untuk dimasukkan kedalam ring baske
KOORDINASI
Pengertian
Koordinasi adalah kemampuan untuk melakukan gerakan atau kerja dengan tepat
dan efisien.koordinasi ini menyatakan hubungan harmonis berbagai factor yang
terjadi pada suatu gerakanKoordinasi adalah yang berhubungan dengan kemampuan
untuk menggunakan panca indera seperti penglihatan dan pendengaran,
bersama-sama dengan tubuh tertentu di dalam melakukan kegiatan motorik dan
harmonis dan ketepatan tinggiBentuk Latihan
Naik turun bangku mengikuti irama yang teratur
sebanyak 120 kali permenit selama 5 menit.
Gunanya untuk melatih
kemampuan belajar yang bersifat sensomotorik.
POWER
Pengertian
a. Kesanggupan atau kemampuan dari tubuh manusia untuk melakukan
penyesuaian untuk melakukan penyesuaian atau adaptasi terhadap beban fisik yang
di hadapi tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti, dan memiliki kapasitas
cadangan untuk melakukan aktifitas berikutnya. (menurut Hairy. 1989 dan Hopkins
2002)
b. Toleransi terhadap stress otot di mana suatu otot dapat mempertahankan
pada beban kerja tertentu. (menurut Iskandar. Z. A. dan Engkos Kosasih,
penerbit Akademika Pressindo, Cv.)
c. Kemampuan badan seoarang atlet untuk mengambil oksigen secara maksimal.
(Engkos Kosasih, Olahraga Teknik dan Program latihan.)
Bentuk latihan
Sesi latihan dasar
plyometrik
Sesi latihan inin di dahului oleh pemanasan berlangsubg 15-20 menit yang di
lakukan dengan progress latihan yang teratur dari latihan sederhana ke latihan
dengan tuntutan plyometrik yang lebih kompleks. Coba lakukan 3-5 set latihan
plyometrik dengan 8-12 repetisi yang terus menerus untuk setiap latihan,
berikan 1-2 menit istirahat anatara tiap set latihan :
a.
Standing broad jump ( mengukur gertak
eksplosif tubuh )
b.
Vertical
jump ( dengan meraih titik tertinggi dengan ujung jari tangan )
c.
Medicine Ball Throw ( mengetahui
kekuatan tubuh bagian atas )
d.
Hopping adalah melompat mendarat dengan
kaki yang sama, gunakan kedua kaki.
e.
Knee tuck adalah latihan melompat dengan
membawa lutut ke dada setinggi mungkin.
f.
Skipping adalah lari angkat lutut
setinggi mungkin
Komponen
biomotor untuk renang gaya bebas 100 m
Untuk perenang sprint
dan perenang jarak memiliki komponen
biomotor yang berbeda, komponen biomotor pada perenang jarak adalah daya tahan,
kekuatan dan kelentukan/fleksibilitas. Sedangkan komponen biomotor pada perenang
sprint kekuatan, kecepatan, daya tahan kecepatan dan kelentukan fleksibilitas
1.
Bentuk latihan kekuatan
·
Pemberian hand paddle
Dengan
menggunakan hand paddle perenang akan mendapat beban pada lengan saat berenang
gaya bebas dan kaki merenang menjepit poolboy agar kaki perenang tidak ikut bergerak
dan tetep mengapung di air agar konsentrasi latihan pada lengan
·
Pemberian pelampung
Perenang
hanya menggunakan gerakan kaki gaya bebas dan memegang pelampung agar lebih
seimbang pada saat berenang
2. Bentuk latihan kecepatan
·
Latihan interval cepat
Latihan
mengharuskan perenang berenang berulang-ulang dengan recovery yang sebentar
contohnya perenang berenang 50m dengan intensitas tinggi sebanyak 10 kali
dengan recovery tiap 50m adalah 10 detik baru setelah 10 kali mendapat recovery
yang panjang
3.
Bentuk latihan kelentukan/fleksibilitas
·
Peregangan Statis(dengan gerak yang
perlahan tetapi dilakukan terus menerus)
·
Peregangan Balistis (peregangan yang
dilakukan dengan gerak memantul-mantulkan Semuanya meliputi leher, lengan,
dada, bahu, pangkal paha, otot paha depan, paha belakang
Tes Kemampuan Biomotor Untuk Renang
Setiap orang
pasti memiliki kemampuan biomotor yang berbeda beda, biomotor dalam renang di
bedakan menjadi dua antara perenang jarak dan perenang sprint, dalam tes ini
kita akan melakukan tes biomotor untuk perenang sprint yang mencakup kekuatan,
kecepatan dan fleksibilitas. Dalam olahraga renang tes biomotor tidak harus
terperinci melakukan tes demi tes, biasanya pelatih hanya mengambil waktu
terbaik saat perenang spint
Pada
sesi ini kita akan melakukan beberapa tes pada para perenang untuk mengetahui
kemampuan biomotor dari para perenang :
·
Tes meluncur menggunakan pelampung/tidak
Jadi
dalam tes ini perenang hanya perlu meluncur dangan mendorongkan kedua kaki pada
dinding kolam dan memasuka kepalanya dalam air dengan kedua tangan lurus
memegang pelampung tapi perenang tidak boleh pengayuh kaki dan menggerakan
badan saat meluncur. Tes ini untuk mengatuhi kekuatan kedua kaki dalam
mendorong sama seperti saat melakukan start perlombaan
·
Tes kaki gaya bebas
Perenang
hanya boleh berenang menggunakan kayuhan kaki gaya bebas dengan tangan memegang
pelampung sejauh 50m dan di ambil waktunya, tes ini untuk mengetahui kecepatan
dan kekuatan kayuhan kaki gaya bebas
·
Tes tangan gaya bebas
Pada
tes ini perenang menjepit poolboy atau pelampung diantara kedua pahanya dan
hanya berenang menggunakan tangan gaya bebas sejauh 25m dan diambil waktunya,
tes ini untuk mengatuhi sejauh mana kemampuan tangannya untuk melakukan
mengayuh dengan benar
·
Tes menyelam
Dalam
tes menyelam ini akan diambil waktu dan jarak perenang saat menyelam,
diambilnya jarak pada tes ini kareng saat menyelam di butuhkan kordinasi
gerakan yang baik kekuatan dari kaki dan tangan penyelam, diambilnya waktu saat
menyelam untuk mengetahui para perenang tersebut memiliki nafas yang panjang,
karena pada saat sprint gaya bebas melakukan nafas akan mengurangi kecepatan
berenang maka dari itu sedikit melakukan pengambilan nafas akan lebih baik.